TUAL, JENDELAMALUKU.COM – SMA Negeri 5 Tual menunjukkan komitmennya dalam mendorong budaya literasi dan pelestarian pengetahuan lokal melalui penyerahan hibah 81 eksemplar karya tulis ilmiah siswa kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Tual, pada Selasa (5/8/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan serta Kepala Cabang Dinas Pendidikan Menengah dan Khusus Kota Tual.
Penyerahan tersebut menjadi simbol nyata kontribusi generasi muda dalam memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat informasi dan dokumentasi publik di daerah.
Karya tulis yang dihibahkan mencakup beragam tema, mulai dari isu pendidikan, budaya lokal, sosial kemasyarakatan, hingga lingkungan hidup di Kota Tual.
Hal ini mencerminkan kedalaman pemikiran dan kepedulian siswa terhadap tantangan dan potensi yang ada di sekitar mereka.
Kepala SMA Negeri 5 Tual, John Elton Ngarbinan menyampaikan, hibah ini tidak hanya bermakna simbolis sebagai bentuk sinergi antara institusi pendidikan dan pemerintah daerah, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam membangun ekosistem literasi yang lebih kuat.
“Hibah yang diserahkan hari ini bukan saja sebagai simbol kerjasama antar instansi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam menciptakan warisan intelektual yang dapat diakses secara luas oleh masyarakat.
“Semoga apa yang diserahkan oleh kami dapat berguna dalam pengembangan literasi bagi generasi muda,” imbuhnya.
Pihak Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Tual memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif ini.
SMAN 5 Tual dinilai sebagai pelopor dalam mendorong budaya menulis di tingkat sekolah menengah atas, sekaligus memperkaya koleksi lokal perpustakaan yang selama ini masih minim dokumentasi karya pelajar.
Hibah ini diharapkan tidak hanya menjadi dokumentasi akademik, tetapi juga sumber inspirasi bagi generasi berikutnya.
Koleksi ini dapat menjadi referensi yang relevan bagi pelajar, peneliti, serta masyarakat umum yang ingin memahami dinamika lokal dari sudut pandang generasi muda.
Dengan langkah ini, SMA Negeri 5 Tual tak hanya mendidik siswa untuk berpikir kritis dan menulis, tetapi juga membekali mereka dengan kesadaran akan tanggung jawab sosial dalam membangun masa depan Kota Tual berbasis pengetahuan dan budaya.(*)
