Adapun pekerjaan yang dilakukan di lapangan hanya diperbolehkan dalam kondisi darurat atau untuk perbaikan kerusakan. Untuk pekerjaan yang terencana, yang dapat dilaksanakan pada saat beban listrik rendah, harus memperoleh izin terlebih dahulu dengan mempertimbangkan hal-hal tertentu.
Selama periode siaga, petugas posko akan memantau keadaan secara terus-menerus, melakukan koordinasi dengan pihak terkait, dan menyusun laporan untuk memastikan semua kegiatan berjalan sesuai dengan prosedur dan dapat segera mengatasi masalah yang mungkin muncul.
Dengan kesiapan ini, Awat memastikan pasokan listrik tetap stabil dan dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat selama perayaan Idul Fitri,
“Kesiapsiagaan ini, yang melibatkan ratusan personel dan koordinasi intensif antara berbagai pihak, kami harapkan dapat memastikan bahwa masyarakat di Maluku dan Maluku Utara dapat merayakan Idul Fitri dengan nyaman dan tanpa khawatir akan gangguan pasokan listrik,” pungkasnya.
Dari sisi layanan pelanggan, PLN juga memastikan akan siap melayani keluhan pelanggan selama 24 Jam. Saat ini pelanggan bisa langsung mengakses aplikasi PLN Mobile yang tersedia di AppStore dan PlayStore. Melalui PLN Mobile, pelanggan bisa langsung melaporkan keluhan ataupun kebutuhan kelistrikan pelanggan setiap saat.