Melainkan di 10 malam terakhir bulan Ramadan, kita dianjurkan untuk lebih giat beribadah kepada Allah Swt guna menyambut Lailatul Qadar.
Sepuluh Malam Terakhir Ramadan
Kebiasaan ummat Islam di dunia untuk menghidupkan 10 malam terakhir di bulan Ramadan adalah dengan cara beri’tikaf. Ibadah ini merupakan ajaran yang dipraktikkan secara langsung oleh Rasulullah Saw.
Dari Siti Aisyah diriwayatkan bahwa Rasulullah Saw melakukan I’tikaf pada 10 terakhir Ramadan semenjak beliau menetap di kota Madinah hingga beliau wafat.
Beri’tikaf merupakan usaha untuk mendekatkan diri (muraqabah) kepada Allah dengan penuh ikhlas.
Pada momentum inilah kita menyerahkan diri kepada Sang Khaliq.
Kita berupaya untuk taat beribadah kepada Allah Swt sesuai petunjuk-Nya dan tak ingin berpaling dari-Nya.
Seolah-olah kita berdiri di depan pintu rahmat-Nya menunggu datangnya pengampunan dari Allah Swt.
Menurut Syekh Mahmud Syaltut dalam Kitab Min Taujihat al-Islam, ada 3 (tiga) fungsi peribadatan di dalam memakmurkan 10 malam terakhir Ramadan.